Hubungan, Komunikasi dan Kepemimpinan dalam organisasi
A.
Hubungan
Hubungan yang terjalin
didalam suatu organisasi baik antar individu maupun antar pimpinan dan bawahan merupakan
salah satu kunci keberhasilan suatu organisasi. Hubunagan dalam organisasi terdiri
dari hubungan internal (human relation) dan hubungan eksternal (public
relation).
-
Human
relation
Human relation
adalah seluruh hubungan formal maupun informal yang diciptakan dan dibina
dalam organisasi sehingga tercipta team
work yang intim dan harmonis dalam rangka mencapai tujuan.
Human relation
yang baik :
1. Ada loyalitas bawahan terhadap atasan, bawahan
terhadap sesama, atasan terhadap bawahan
atau atasan terhadap sesama, anggota terhadap organsasi, ada gairah kerja yang
tinggi,
2.
Ada moral kerja yang tinggi,
3.
Ada disiplin yang tinggi,
4.
Penyelewengan yang terjadi sedikit.
-
Public
relation
Public relation
adalah seluruh kegiatan yangg dijalankan organisasi terhadap pihak lain dalam
rangka membina pengertian dan dukungan demi tercapainya tujuan organisasi
dengan sebaik-baiknya.
Kegiatan public
relation :
1. Bertujuan memberi gambaran sejelasnya pada pihak
lain tentang aktivitas organisasi dan
memberikan dukungan terhadap organisasi dan kegiatannya,
2.
Merupakan tangggung jawab setiap anggota
organisasi,
3. Bukan hanya dilakukan pada jam kantor, juga
dimanifestasikan dengan cara hidup anggota organisasi di luar jam kerja,
4. PR formal dilakukan oleh unit PR, bersifat
informasi pada pihak luar tentang kegiatan organisasi, biasanya berbentuk press
release, iklan, dsb
5. PR informal dilakukan semua anggota organisasi,
berbentuk tindak tanduk dan tata laku di luar organisasi yang menunjang nama
organisasi.
B.
Komunikasi
Untuk
merekatkan hubungan antar anggota serta hubungan pimpinan dengan bawahanmaka salah
satu alat yang digunakan adalah “KOMUNIKASI”
Komunikasi
adalah Suatu proses penyampaian pesan atau informasi dari suatu pihak ke pihak
yang lain dengan tujuan tercapai persepsi atau pengertian yang sama.
Terdapat
dua fungsi penting komunikasi dalam organisasi:
Ø
Komunikasi memungkinkan
orang-orang untuk saling bertukar informasi.
Ø Komunikasi membantu
menghubungkan sekelompok anggota dalam organisasi yang terpisah dari anggota lainnya.
POLA KOMUNIKASI
Secara
umum Pola Komunikasi dapat dibedakan menjadi:
Ø
Komunikasi Formal (Formal
Communication)
Ø
Komunikasi Non Formal
(Informal Communication)
Saluran Komunikasi
Formal Saluran Komunikasi Formal Terbagi
atas:
Ø
Komunikasi dari atas Kebawah
Ø
Komunikasi dari Bawa KeAtas
Ø
Komunikasi Horizontal
Ø
Komunikasi Diagonal
Saluran
Komunikasi secara INFORMAL
Dalam komunikasi informal,orang orang yang ada dalam suatu organisasi tanpa
memperhatikan hierarki/jenjang dapat melakukan komunikasi secara luas, meskipun
hal-hal yang dibicarakan sifatnya umum.
C.
Kepemimpinan
dalam organisasi
Pemimpin
dan kepemimpinan adalah suatu kata yang tidak dapat dipisahkan scara struktural
maupun fungsional. Pemimpin seseorang yang bertanggung jawab. Sedangkan
kepemimpinan, proses dimana sesorang mampu atau dapat mempengaruhi keputusan
dan dapat memberi contoh untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Organisasi yang berhasil memiliki sebuah ciri
utama yang membedakannya dengan organisasi lain yang tidak berhasil, yaitu
kepemimpinan yang dinamis dan efektif.
Seorang pemimpin juga harus
mempunyai syarat-syarat ideal yang baik yang harus dimiliki, diataranya :
·
Pengetahuan yang luas dan berpendidikan
·
Selalu ingin tahu
·
Bertanggung jawan, dapat dipercaya, tertib dan
teratur
·
Dapat mengatur waktunya dengan baik
·
Mampu menganalisis
·
Memiliki daya inga yang kuat, dsb.
Ada 3 teori teori yang mendasari
atau sering dipelajari untuk munculnya seorang pemimpin dalam organisasi :
·
Teori genetic
·
Teori social
·
Teori ekologis
Selain teori ada juga tipe tipe
kepemimpinan, seperti :
·
Tipe kepemimpinan otokrasi
·
Tipe kepemimpinan militeris
·
Tipe kepemimpinan fathernalistik
·
Tipe kepemimpinan karismatik
Tipe kepemimpinan demokratis
“ Kepemimpinan yang tegas dan
bertanggung jawab adalah kepemimpinan yang diingin-inginkan oleh semua orang.
Masing-masing orang pasti memiliki cara pemikiran yang berbeda jadi berbeda
juga cara kepemimpinannya.”
Referensi :
http://mulyowiharto.blog.esaunggul.ac.id/2010/11/04/hubungan-hubungan-dalam-organisasi/
http://kumpulan-makalahkita.blogspot.com/2012/04/pentingnya-komunikasi-dalam-organisasi.html
http://art.wedaran.com/teori-kepemimpinan-dalam-organisasi/
Referensi :
http://mulyowiharto.blog.esaunggul.ac.id/2010/11/04/hubungan-hubungan-dalam-organisasi/
http://kumpulan-makalahkita.blogspot.com/2012/04/pentingnya-komunikasi-dalam-organisasi.html
http://art.wedaran.com/teori-kepemimpinan-dalam-organisasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar